1 Full Life: MENJAWAB ENGKAU PADA WAKTU KESESAKAN.
Nas : Mazm 20:2-21:14
Mazmur Mazm 20:1-10 dan Mazm 21:1-14 berhubungan. Keduanya adalah doa kepada Allah mengenai peperangan umat-Nya melawan musuh-musuh mereka. Mazmur Mazm 20:1-10 adalah doa sebelum perang; Mazmur Mazm 21:1-14 adalah pujian sesudah perang selesai. Mazm 20:1-10 dapat dikenakan pada peperangan rohani kita yang percaya kepada Kristus. Kini kita bergumul melawan kekuatan-kekuatan jahat yang sekalipun tidak tampak tetapi sangat nyata, dan kita merindukan kemenangan atas dan pembebasan dari Iblis dan kuasa-kuasa setan
(lihat cat. --> Ef 6:12;
[atau ref. Ef 6:12]
lihat art. KUASA ATAS IBLIS DAN SETAN-SETAN).
2 Full Life: BERBAHAGIALAH ORANG YANG MEMPERHATIKAN ORANG LEMAH.
Nas : Mazm 41:2
Allah mempunyai perhatian khusus terhadap orang yang lemah dan tidak berdaya, dan Ia memberkati orang yang menunjukkan kasih setia kepada yang membutuhkan. Ayat Mazm 41:2-4 mengembangkan prinsip, "Berbahagialah orang yang murah hatinya, karena mereka akan beroleh kemurahan" (Mat 5:7). Jikalau kita telah membagi belas kasihan Allah kepada mereka yang membutuhkan, kita dapat berdoa dengan kepastian bahwa Allah akan melepaskan kita pada waktu kesulitan (ayat Mazm 41:2), melindungi kita dari bahaya (ayat Mazm 41:3), memberkati kehidupan kita (ayat Mazm 41:3), menghancurkan kuasa Iblis dan musuh-musuh kita (ayat Mazm 41:3), dan memberikan kepada kita kehadiran-Nya dan kesembuhan waktu kita sakit (ayat Mazm 41:4; bd. Mazm 72:2,4,12; Ul 15:7-11; Ams 29:14; Yes 11:4; Yer 22:16;
lihat cat. --> Mat 6:30).
[atau ref. Mat 6:30]
3 Full Life: ALLAH BANGKIT.
Nas : Mazm 68:2-36
Mazmur ini, yang merayakan pemerintahan dan pemeliharaan Allah atas umat-Nya Israel dan kemenangan-Nya dari semua musuh-Nya, mungkin melambangkan
4 Full Life: ADALAH BAIK UNTUK MENYANYIKAN SYUKUR KEPADA TUHAN.
Nas : Mazm 92:2
Pujian dan ucapan syukur adalah unsur-unsur pokok dalam kehidupan orang percaya (bd. Fili 4:6; Kol 4:2; 1Tim 2:1). Kita harus bersyukur kepada Tuhan pagi dan petang untuk keselamatan melalui Anak-Nya, Yesus (Kol 1:12), untuk kasih dan kasih karunia-Nya, dan kesetiaan-Nya dalam menuntun dan memelihara (ayat Mazm 92:3). Kita harus mengungkapkan rasa syukur kita untuk firman Allah (1Tes 2:13) dan untuk karunia-karunia rohani-Nya (1Kor 14:18). Orang-orang percaya PB harus mengucapkan syukur dalam nama Tuhan Yesus (Kol 3:17).